Steroid terdiri atas beberapa kelompok senyawa dan pengelompokan ini didasarkan pada efek fisiologis yang diberikan oleh masing-masing kelompok.Kelompok-kelompok itu ialah
sterol,asam-asam empedu,hormon seks,hormone adrenokortikoid,aglikon kardiak, dan sapogenin.
Ditinjau dari segi struktur molekul, perbedaan antara berbagai kelompok steroid ini ditentukan oleh:
- jenis substituen R1, R2 dan R3, yang terikat pada kerangka dasar karbon, seperti tercantum diatas.
- sedangkan perbedaan antara senyawa satu dengan yang lain dari suatu kelompok tertentu ditentukan oleh:
- panjang rantai karbon R1,
- gugus fungsi yang terdapat pada substituen R1, R2 dan R3,
- jumlah serta posisi gugus fungsi oksigen dan ikatan rangkap,
- dan konfigurasi dari pusat-pusat asimetris pada kerangka dasarkarbon itu.
Jenis-jenis steroid:
a) Pada tumbuhan: Sikloartenol
b) Pada hewan: Lanosterol
c) Pada manusia: Kolestrol
- Kolestrol merupakan steroid yang terbanyak di dalam tubuh manusia. Kolestrol memiliki struktur dasar inti steroid yang mengandung gugus metil, gugus hidroksi yang terikat pada cincin pertama, dan rantai alkil. Kandungan kolestrol dalam darah berkisar 200-220 mg/dL, meningkatnya kadar kolestrol dalam darah dapat menyempitkan pembuluh darah di jantung, sehingga terjadi gangguan jantung koroner. Pengobatan yang sering dilakukan adalah melebarkan pembuluh darah seperti memasang ring atau melakukan operasi. Kolestrol dalam tubuh dibentuk di dalam liver dari makanan.
- Hormon seks bagi kaum laki-laki dan perempuan seperti testoteron, estradiol dan progesteron
- meningkatkan laju perpanjangan sel tumbuhan
- menghambat penuaan daun (senescence)
- mengakibatkan lengkuk pada daun rumput-rumputan
- menghambat proses gugurnya daun
- menghambat pertumbuhan akar tumbuhan
- meningkatkan resistensi pucuk tumbuhan kepada stress lingkungan
- menstimulasi perpanjangan sel di pucuk tumbuhan
- merangsang pertumbuhan pucuk tumbuhan
- merangsang diferensiasi xylem tumbuhan
- menghambat pertumbuhan pucuk pada saat kahat udara dan endogenus karbohidrat.
Efek samping steroid pada manusia:
- Kerja liver yang semakin berat.
- Penurunan produksi hormon testosteron alami.
- Meningkatkan kadar kolesterol dan tekanan darah.
- Kerja kelenjar tiroid yang semakin berat.
- Sakit kepala.
- Mimisan
- Kram
- Gynecomastia (pembentukan payudara pada pria)
- Insensitifitas insulin
- Efek samping Androgenic: menebalnya rambut, pembengkakan prostat, kulit berminyak, retensi air tinggi, dan makin agresif / temperamental
- Terhambatnya pertumbuhan apabila masih remaja (dalam masa pertumbuhan)
- Diare, konstipasi, muntah
- Dapat memicu perkembangan tumor
No comments:
Post a Comment